Judul : Ahok Menang di Markas Rizieq, Begini Analisis Jusuf Kalla
link : Ahok Menang di Markas Rizieq, Begini Analisis Jusuf Kalla
Ahok Menang di Markas Rizieq, Begini Analisis Jusuf Kalla
Jakarta - Wakil Presiden Jusuf Kalla mengatakan perolehan suara dalam pemilihan kepala daerah (pilkada) tidak dipengaruhi figur yang tinggal di dekat TPS.
Kalla mengatakan ini terkait suara pasangan Basuki Purnama-Djarot Syaiful yang unggul di TPS tempat Rizieq Shihab tinggal, di kawasan Petamburan, Jakarta Pusat.
"Suara tidak berpengaruh siapa yang tinggal di situ," kata Kalla, Rabu, 15 Februari 2017, saat memantau quick count pilkada di rumah dinas Wapres, Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta.
:
Kalla mengatakan perolehan suara lebih dipengaruhi komunitas di lokasi TPS. Dia mencontohkan, di Jakarta Utara suara Ahok lebih unggul dibanding calon lainnya, sementara di Jakarta Selatan, suara Anies lebih unggul.
"Biasalah itu, karena orang sangat terpengaruh juga dengan komunitasnya," kata Kalla.
Suara Basuki Purnama alias Ahok di TPS 17 Petamburan mencapai 278 suara, sementara Anies mendapat 212 suara, dan Agus mendapat 38 suara.
Kalla mengatakan pemilih tidak menjadikan kasus dugaan penistaan agama yang mendera Ahok sebagai satu-satunya faktor. "Kalau pemilih, berbagai faktor, tidak satu faktor," kata Kalla.
Dia menambahkan, dalam memilih, orang akan memilih sesuai dengan apa yang dipercaya, bisa karena prestasi, ideologi, harapan masa depan, dan lainnya.
"Macam-macam pertimbangan orang, tidak cuma satu, tidak cuma visi dan misi tapi ada kebersamaannya. Itu kita tidak bisa terka atau orang ini memilih karena apa, tapi tergantung apa yang dia percaya," kata Kalla.
AMIRULLAH SUHADA
Kalla mengatakan ini terkait suara pasangan Basuki Purnama-Djarot Syaiful yang unggul di TPS tempat Rizieq Shihab tinggal, di kawasan Petamburan, Jakarta Pusat.
"Suara tidak berpengaruh siapa yang tinggal di situ," kata Kalla, Rabu, 15 Februari 2017, saat memantau quick count pilkada di rumah dinas Wapres, Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta.
:
Kalla mengatakan perolehan suara lebih dipengaruhi komunitas di lokasi TPS. Dia mencontohkan, di Jakarta Utara suara Ahok lebih unggul dibanding calon lainnya, sementara di Jakarta Selatan, suara Anies lebih unggul.
"Biasalah itu, karena orang sangat terpengaruh juga dengan komunitasnya," kata Kalla.
Suara Basuki Purnama alias Ahok di TPS 17 Petamburan mencapai 278 suara, sementara Anies mendapat 212 suara, dan Agus mendapat 38 suara.
Kalla mengatakan pemilih tidak menjadikan kasus dugaan penistaan agama yang mendera Ahok sebagai satu-satunya faktor. "Kalau pemilih, berbagai faktor, tidak satu faktor," kata Kalla.
Dia menambahkan, dalam memilih, orang akan memilih sesuai dengan apa yang dipercaya, bisa karena prestasi, ideologi, harapan masa depan, dan lainnya.
"Macam-macam pertimbangan orang, tidak cuma satu, tidak cuma visi dan misi tapi ada kebersamaannya. Itu kita tidak bisa terka atau orang ini memilih karena apa, tapi tergantung apa yang dia percaya," kata Kalla.
AMIRULLAH SUHADA
Demikianlah Artikel Dari Admin Gondrong Ahok Menang di Markas Rizieq, Begini Analisis Jusuf Kalla
Sekianlah artikel Ahok Menang di Markas Rizieq, Begini Analisis Jusuf Kalla kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.
Anda sekarang membaca artikel Ahok Menang di Markas Rizieq, Begini Analisis Jusuf Kalla dengan alamat link https://curup-idaman.blogspot.com/2017/02/ahok-menang-di-markas-rizieq-begini.html
0 Response to "Ahok Menang di Markas Rizieq, Begini Analisis Jusuf Kalla"
Post a Comment