Pengumuman Tes Tenaga Kerja Sukarela (TKS) Rejang Lebong Tinggal Menunggu Hari

Pengumuman Tes Tenaga Kerja Sukarela (TKS) Rejang Lebong Tinggal Menunggu Hari - Hallo sahabat Curup Idaman, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Pengumuman Tes Tenaga Kerja Sukarela (TKS) Rejang Lebong Tinggal Menunggu Hari, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel CURUP, Artikel PENDIDIKAN, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : Pengumuman Tes Tenaga Kerja Sukarela (TKS) Rejang Lebong Tinggal Menunggu Hari
link : Pengumuman Tes Tenaga Kerja Sukarela (TKS) Rejang Lebong Tinggal Menunggu Hari

Baca juga


Pengumuman Tes Tenaga Kerja Sukarela (TKS) Rejang Lebong Tinggal Menunggu Hari

Tes Tenaga Kerja Sukarela RL Beberapa Waktu Lalu
Sebanyak 3.129 peserta tes Tenaga Kerja Sukarela (TKS) masih harus bersabar menunggu pengumuman kelulusan, sebab menurut Ketua Panitia Seleksi, R A Denni SH MM, saat ini tim konsorium masih melakukan pemeriksaan terhadap isi jawaban tes peserta dengan menggunakan kunci jawaban.
Untuk itu ia meminta kepada seluruh peserta untuk bersabar, karena jumlah jawaban yang diperiksa oleh tim bukanlah sedikit, yakni sebanyak 3.129 lembar jawaban dan pemeriksaan hanya dilakukan secara manual dengan menggunakan kunci jawaban.

Terpisah, Kabid Kesejahteraan dan Pengembangan Pegawai Leni Yudryani juga mengatakan
"Tahapannya sudah di tim konsosorsium, untuk memeriksa hasil tes tahap I dan II . Mungkin butuh waktu beberapa hari untuk menyelesaikannya,”

Terkait rencana perekrutan TKS khusus tenaga pendidik atau khusus dengan mengakomodir sarjana lulusan tenaga pendidikan bergelar S.Pd, S.Pd.I dan akta IV menurut RA Denni SH MM kemungkinan besar tes TKS itu baru akan dilakukan setelah pengesahan APBD Perubahan tahun 2017 mendatang, karena sejauh ini mereka juga masih melakukan penghitungan jumlah tenaga guru yang dibutuhkan untuk memenuhi kekurangan guru di sekolah-sekolah dalam Kabupaten Rejang Lebong.

Sekretaris Daerah Pemkab Rejang Lebong, RADeni SH MM
"Kita belum tahu berapa jumlah guru yang akan kita rekrut, karena sedang kita hitung, namun sepertinya setelah pengesahan APBDP 2017, karena sudah pasti berkaitan erat dengan anggaran, baik untuk honor mereka maupun dalam proses perekrutannya, intinya pemerintah daerah berkomitmen untuk menyediakan lapangan kerja bagi masyarakat Rejang Lebong secara proporsional dan profesional".

BACA JUGA :

Tidak Ada Jaminan Pasti Lulus

Ada 320 orang yang mengikuti tes formasi anggota Satpol PP dan petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) yang telah dilaksanakan beberapa waktu yang lalu di Balai Agung, Lapangan Setia Negara Curup. Namun ratusan diantaranya dipastikan gugur. Karena ternyata hanya 185 orang saja yang bakal diterima. Terdiri dari 100 orang untuk anggota Satpol PP dan 85 orang untuk petugas Damkar.

Dikatakan Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Rejang Lebong, Drs. H. Sumardi, M.Si selama ini ada 85 orang petugas pemadam bahaya kebakaran (PBK) yang sudah bekerja, mulai dari 1 tahun hingga 7 sampai 9 tahun lamanya, sehingga dari segi kualitas atau pengalamannya untuk memadamkan api sudah teruji, namun semuanya selagi masih bersifat non PNS wajib mengikuti tes ini.
"Semuanya ikut tes lagi, jadi nanti kami juga hanya bisa menerima 85 orang, siapa yang lulus itu tergantung hasil tes, entah yang baru atau yang lama, itu yang menentukan tim seleksi dari pemkab, karena memang anggaran kita hanya segitu," ungkap Sumardi.

Sedangkan menurut Kepala Dinas Satpol PP RL, Rachman Yuzir, SE melalui Sekretaris Dinas Satpol PP, M. Nasir, mereka hanya akan mengambil 100 orang saja. Jumlah ini juga sama dengan jumlah anggota Satpol PP non PNS yang selama ini sudah bertugas sebagai Tenaga Harian Lepas (THL).
Namun ia tidak berani memastikan apakah tes ini hanya sebagai formalitas sehingga yang diterima nanti adalah petugas lama yang jumlahnya juga 100 tersebut, karena seluruhnya juga kembali mengikuti tes TKS ini.
"Kita tidak bisa memastikan petugas yang lama pasti lulus semua, inikan ada tahapan tesnya, tes kesehatan, tes fisik dan kemampuan melalui tes tertulis, semuanya sudah ada yang membidanginya dan keputusannya sesuai dengan hasil tes nanti," kata Nasir

Sementara Bupati Rejang Lebong , Dr (HC) H. Ahmad Hijazi, SH, M.Si mengatakan tidak akan ada sanksi apapun bagi peserta  yang sudah dinyatakan lulus namun ingin mengundurkan diri. "Boleh saja kalau mereka mau mengundurkan diri, tidak ada sanksinya. Mereka inikan TKS, bukan PNS jadi ya silahkan kalau ada yang mau mundur setelah dia lulus. Tapi saya kira tidak mungkin, soalnya yang ikut tes saja sampai ribuan orang," tutupnya.


Demikianlah Artikel Dari Admin Gondrong Pengumuman Tes Tenaga Kerja Sukarela (TKS) Rejang Lebong Tinggal Menunggu Hari

Sekianlah artikel Pengumuman Tes Tenaga Kerja Sukarela (TKS) Rejang Lebong Tinggal Menunggu Hari kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Anda sekarang membaca artikel Pengumuman Tes Tenaga Kerja Sukarela (TKS) Rejang Lebong Tinggal Menunggu Hari dengan alamat link http://curup-idaman.blogspot.com/2017/03/pengumuman-tes-tenaga-kerja-sukarela.html

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Pengumuman Tes Tenaga Kerja Sukarela (TKS) Rejang Lebong Tinggal Menunggu Hari"

Post a Comment